Bantu Jawab: Cerita Sumpah Pemuda dalam singkat?

Hiii jumpa lagi kawan-kawan di Bantu Jawab, portal informasi untuk siswa Indonesia.

Pada artikel kali ini kita mau membantumu yang sedang mencari jawaban atas pertanyaan: Cerita Sumpah Pemuda dalam singkat?, yuk kita sama-sama perhatikan pembahasannya.

Pertanyaan

Cerita Sumpah Pemuda dalam singkat?

Jawaban #1 untuk Pertanyaan: Cerita Sumpah Pemuda dalam singkat?

Sejarah lahirnya Sumpah Pemuda bermula dari Kongres Pemuda II yang digagas oleh Persatuan Pelajar-Pelajar Indonesia (PPPI) dan dihadiri oleh organisasi pemuda. Di antaranya Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Bataks Bond, Pemoeda Indonesia, Jong Islamieten Bond, Jong Celebes, Sekar Rukun, Jong Ambon, dan Pemuda Kaum Betawi.

Kongres dilaksanakan di tiga gedung yang berbeda dan dibagi dalam tiga kali rapat untuk menghasilkan Sumpah Pemuda. Rapat pertama, Sabtu, 27 Oktober 1928, di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB), Lapangan Banteng.

Dalam rapat tersebut terdapat uraian Moehammad Jamin tentang arti dan hubungan persatuan dengan pemuda. Menurutnya, ada lima faktor yang bisa memperkuat persatuan Indonesia yakni sejarah, bahasa, hukum adat, pendidikan, dan kemauan.

Rapat kedua, Minggu, 28 Oktober 1928, di Gedung Oost-Java Bioscoop, membahas masalah pendidikan. Kedua pembicara, Poernomowoelan dan Sarmidi Mangoensarkoro, sependapat bahwa anak harus mendapat pendidikan kebangsaan.

Rapat ketiga, Minggu, 28 Oktober 1928 di Gedung Indonesische Clubhuis Kramat yang kini diabadikan sebagai Gedung Sumpah Pemuda. Pada rapat ketiga inilah diumumkan rumusan hasil kongres yang dikenal sebagai Sumpah Pemuda.

semoga membantu dan maaf kalau salah

Jawaban #2 untuk Pertanyaan: Cerita Sumpah Pemuda dalam singkat?

Sumpah Pemuda

Sumpah Pemuda merupakan hasil dari rumusan dalam Kongres Pemuda II Indonesia.

Kongres itu merupakan pertemuan besar pada 1928 yang dihadiri para pelajar dari seluruh wilayah Nusantara yang tergabung dalam Perhimpunan Pelajar Pelajar Indonesia (PPPI).

Baca Juga  Bantu Jawab: apakah perbedaan gonosom dan autosom​

Kongres Pemuda II digelar tiga sesi di tiga tempat berbeda.

Organisasi kepemudaan yang hadir saat itu di antaranya Jong Java, Jong Batak, Jong Ambon, dan Jong Islamieten Bond.

Organisasi kepemudaan yang hadir saat itu di antaranya Jong Java, Jong Batak, Jong Ambon, dan Jong Islamieten Bond.

Sesi pertama dilakukan pada 27 Oktober 1928 di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB) yang sekarang bernama Lapangan Banteng.

Organisasi kepemudaan yang hadir saat itu di antaranya Jong Java, Jong Batak, Jong Ambon, dan Jong Islamieten Bond.Sesi pertama dilakukan pada 27 Oktober 1928 di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond (KJB) yang sekarang bernama Lapangan Banteng.

Ketua PPPI, Sugondo Djojopuspito dalam sambutannya saat itu berharap Kongres Pemuda II diharapkan dapat mempererat semangat persatuan di antara para pemuda.

Sesi kedua digelar pada 28 Oktober 1928 di Gedung Oost-Java Bioscoop.

Dalam sesi itu dibahas masalah pendidikan di mana yang sangat penting untuk anak.

Sesi ketiga yang merupakan sesi penutup digelar di Gedung Indonesische Clubgebouw di Jalan Kramat Raya 106.

Saat itu, rumusan Sumpah Pemuda terlahir.

Moehammad Yamin yang merumuskan Sumpah Pemuda.

Sumpah Pemuda dibacakan oleh Soegondo saat kegiatan penutupan dan dijelaskan secara panjang lebar oleh Yamin.

Setelah Sumpah Pemuda lahir, para pemuda dan bangsa Indonesia secara umum akhirnya memiliki semangat kebersamaan untuk berjuang melawan penjajah. Mereka tak lagi sendiri-sendiri melawan penjajah. Hingga akhirnya, Indonesia benar-benar merdeka pada 17 Agustus 1945.

Selesai

Bagaimana? Apa tulisan barusan dapat membantumu?

Atau kamu malah memiliki jawaban yang lebih baik?

Sampai jumpa lagi…

Leave a Comment